Posts

Showing posts from November, 2021

JENIS -JENIS PERTUMBUHAN PADA MANUSIA

Image
  Jenis – jenis Pertumbuhan Pada dasarnya, jenis pertumbuhan dapat dibagi menjadi dua, yaitu pertumbuhan yang bersifat linier dan pertumubuhan massa jaringan. Dari sudut pandang antropometri, kedua jenis pertumbuhan ini mempunyai arti yang berbeda. Pertumbuhan linier menggambarkan  status gizi yang dihubungkan pada masa lampau dan pertumbuhan masa jaringan menggambarkan status gizi yang dihubungkan pada masa sekarang saat pengukuran. Pertumbuhan linier Bentuk ukuran linier adalah ukuran yang berhubungan dengan panjang badan, lingkar dada, dan lingkar kepala. Ukuran linier yang rendah biasanya menunjukan keadaan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein yang diderita waktu lampau. Ukuran linier yang paling sering digunakan adalah tinggi atau panjang badan.   Pertumbuhan masa jaringan Bentuk dan ukuran masa jaringan adalah masa tubuh. contoh ukuran massa jaringan adalah berat badan, lingkar lengan atas (LILA), dan tebal lemak bawah kulit. Apabila ukuran ini rendah

CARA MERAWAT LUKA BAKAR RINGAN

Image
  LUKA BAKAR RINGAN  jika memungkinkan, luka bakar ringan harus segera dicelupkan kedalam air dingin. Luka bakar kimia sebaiknya dicuci dengan air sebanyak dan selama mungkin. Ditempat prkatek dokter atau diruang emergensi, luka bakar dibersihkan secara hati-hati dengan sabun dan air untuk membuang semua kotoran yang melekat. Jika kotoran sukar dibersihkan, daerah yang terluka diberi obat bius dan digosok dengan sikat. Lepuhan yang telah pecah biasanya dibuang. Jika daerah yang terluka  telah benar-benar bersih, maka dioleskan krim antibiotik (misalnya perak sulfadiazin). Untuk melindungi luka dari kotoran dan luka lebih lanjut, biasanya dipasang verban. Sangat penting untuk menjaga kebersihan didaerah yang terluka, karena jika lapisan kulit paling atas (epidermis) mengalami kerusakan maka bisa terjadi infeksi yang dengan mudah akan membayar. Jika diperlukan, untuk mencegah infeksi bisa diberikan antibiotik untuk mengurangi pembengkakan, lengan atau tungkai yang mengalami luka baka

DERAJAT KEPARAHAN LUKA BAKAR

Image
  KLASIFIKASI LUKA BAKAR Untuk membantu mempermudah penilaian dalam memberikan terapi dan perawatan, luka bakar diklasifikasikan berdasarkan penyebab, kedalaman luka, dan keseriusan luka yakni :  1.       berdasarkan penyebab a.        luka bakar karena api b.       luka bakar karena air panas c.        luka bakar karena bahan kimia d.       luka bakar karena listrik e.        luka bakar karena radiasi f.        luka bakar karena suhu rendah (forst bite) 2.       berdasarkan kedalaman luka bakar a.        luka bakar derajat I ·          kerusakan karena pada lapisan epidermis ·          tampak merah dan kering seperti luka bakar matahari ·          tidak dijumpai bulae ·          nyeri karena ujung-ujung saraf sensorik teriritasi ·          penyembuhan terjadi spontan dalam waktu 5-10 hari b.       luka bakar derajat II          ·          kerusakan meliputi epidermis dan sebagian dermis, berupa reaksi inflamasi disertai proses eksudasi ·          d

PATOFISIOLOGI LUKA BAKAR

Image
  PATOFISIOLOGI LUKA BAKAR Luka bakar disebabkan oleh pengalihan energi dari suatu sumber panas kepada tubuh. panas dapat dipindahkan lewat hantaran atau radiasi elektromagnetik. Luka bakar dapat dikelompokkan menjadi luka bakar termal, radiasi atau kimia. Destruksi jaringan dapat terjadi akibat koagulasi, denaturasi protein atau ionisasi sel. Kulit dan mukosa saluran nafas atas merupakan lokasi destruksi jaringan. Jaringan yang dalam, termasuk organ visera, dapat mengalami kerusakan karena luka bakar elektrik atau kontak yang lama dengan agens penyebab (burning agent). Nekrosis dan kegagalan organ dapat terjadi.  Dalamnya luka bakar tergantung pada suhu agen penyebab luka bakar dan lamanya kontak dengan agen tersebut. Sebagai contoh, pada kasus luka bakar tersiram air panas pada orang dewasa, kontak selama 1 detik dengan air yang panas dari shower dengan suhu 68,9derajat celcius dapat menimbulkan luka bakar yang termasuk epidermis serta dermis sehingga terjadi cedera derajat tiga (f

ETIOLOGI LUKA BAKAR

Image
  ETIOLOGI LUKA BAKAR Luka bakar dikategorikan menurut mekanisme injurinya meliputi : ·          luka bakar termal luka bakar thermal (panas) disebabkan oleh karena terpapar atau kontak dengan api, cairan panass atau objek-objek panas lainnya. ·          Luka bakar kimia luka bakar chemical (kimia) disebabkan oleh kontaknya jaringan kulit dengan asam atau basa kuat. Konsentrasi zat kimia, lamanya kontak dan banyaknya jaringan yang terpapar menentukan luasnya injuri karena zat kimia ini. Luka bakar kimia dapat terjadi misalnya karena kontak dengan zat-zat pembersih yang sering dipergunakan untuk keperluan rumah tangga dan berbagai zat kimia yang digunakan dalam bidang industri, pertanian dan militer. Lebih dari 25000 produk zat kimia diketahui dapat menyebabkan luka bakar kimia. ·          Luka bakar elektrik luka bakar elektrik (listrik) disebabkan oleh panas yang digerakan dari energi listrik yang dihantarkan melalui tubuh. berat ringannya luka dipengaruhi oleh lamanya k

EPIDIMIOLOGI LUKA BAKAR

Image
  LUKA BAKAR (COMBUSTIO) luka bakar adalah kerusakan jaringan permukaan tubuh disebabkan oleh panas pada suhu tinggi yang menimbulkan reaksi pada seluruh sistem metabolisme. luka bakar aalah suatu trauma yang disebabkan oleh panas, arus listrik, bahan kimia, dan petir yang mengenai mukosa , dan jaringan yang lebih dalam. luka bakar adalah luka yang disebabkan oleh kontak mata dengan suhu tinggi seperti api, air panas, listrik, bahan kimia, radiasi, juga oleh sebab kontak dengan suhu rendah epidimiologi perawatan luka bakar mengalami perbaikan/kemajuan dalam dekade terakhir ini, yang mengakibatkan menurunnya angka kematian akibat luka bakar. pusat-pusat perawatan luka bakar telah tersedia cukup baik, dengan anggota team  yang menangani luka bakar terdiri dari berbagai disiplin yang saling bekerja sama untuk melakukan perawatan pada klien dan keluarganya. diamerika kurang lebih 2 juta penduduknya memerlukan pertolongan medik setiap tahunnya untuk injuri yang disebabkan  karena luka bakar

MAKANAN YANG BAIK UNTUK PENDERITA ANEMIA

Image
MANAJEMEN TERAPI ANEMIA terapi langsung ditujukan pada penyebab anemia, dapat berupa : transfusi darah pemberian kortikosteroid atau obat-pbatan lain yang dapat menekan sistem imun pemberian eritropoietin, hormon yang berperan pada proses hematopoiesis, berfungsi untuk membentuk sumsum tulang pada proses hematopoiesis pemberian suplemen besi, vitamin B12, vitamin-vitamin dan mineral lain yang dibutuhkan akibat dari anemia adalah transportasi darah merah akan terganggu dan jaringan tubuh si penderita anemia akan mengalami kekurangan  oksigen guna menghasilkan energi. maka tidak mengherankan jika gejala anemia ditunjukan dengan merasa cepat lelah, pucat, gelisah, dan terkadang sesak. serta ditandai dengan warna pucat dibeberapa bagian tubuh seperti lidah dan kelopak mata pencegahan Penyakit Anemia banyak jenis anemia tidak dapat dicegah. tapi anda dapat membantu menghindari iron deficiency anemia dan vitamin deficiency anemia dengan makanan sehat yang mengandung : zat besi dapat ditemuka

KLASIFIKASI ANEMIA

Image
  KLASIFIKASI ANEMIA Klasifikasi anemia akibat gangguan eritropoiesis 1.       Anemia defisiensi besi : tidak cukupnya suplai zat besi mengakibatkan defek pada sintesis Hb, mengakibatkan timbulnya sel darah merah yang hipokrom dan mikrositer 2.       Anemia megaloblastik, defisiensi folat atau vitamin B12 mengakibatkan gangguan pada sintesis timidin dan defek pada replikasi DNA, efek yang timbul adalah pemesaran  prekursor sel darah (megaloblas) disumsum tulang, hematopoiesis yang tidak efektif dan pansitopenia 3.       Anemia aplastik, sumsum tulang gagal memproduksi sel darah akibat hiposelularitis, hiposelularitas ini dapat terjadi akibat paparan racun, radiasi, reaksi terhadap obat atau virus dan defek pada perbaikan DNA serta gen 4.       Anemia mieloptisik, anemia yang terjadi akibat penggantian sumsum tulang oleh infiltrate sel-sel tumor, kelainan granuloma yang menyebabkan pelepasan eritroid pada tahap awal Klasifikasi anemia berdasarkan ukuran sel a.        Anemi

GEJALA ANEMIA

Image
  GEJALA ANEMIA Bila anemia terjadi dalam waktu yang lama, konsentrasi Hb ada dalam jumlah yang sangat rendah sebelum gejalanya muncul. Gejala-gejala tersebut berupa : a.        Asimtomatik : terutama bila anemia terjadi dalam waktu yang lama b.       letargi c.         napas pendek atau sesak, terutama saat beraktifitas d.       Kepala terasa ringan e.        Palpitasi Sedangkan tanda-tanda dari anemia yang harus diperhatikan saat pemeriksaan yaitu : a.        Pucat pada membrane mukosa yaitu mulut, konjungtiva, kuku b.       Sirkulasi hiperdinamik, seperti takikardi, pulse yang menghilang, aliran murmur sistolik c.        Gagal jantung d.       Pendarahan retina Tanda-tanda spesifik pada pasien anemia diantaranya: a.        Glossitis : terjadi pada pasien anemia megaloblastik, anemia defisiensi besi b.       Stomatitisangular : terjadi pada pasien anemia defisiensi besi c.        Jaundis (kekuningan) : terjadi akibat hemolisis, anemia megaloblastik ringan d.       Spl

TANDA DAN GEJALA ANEMIA

Image
  ETIOLOGI ANEMIA Penyebab umum dari anemia antara lain : kekurangan zat besi, pendarahan usus, pendarahan, genetik, kekurangan vitamin B12, kekurangan asam folat, gangguan sumsum tulang Secara garis besar, anemia dapat disebabakan karena : 1.       Peningkatan destruksi eritrosit, contohnya pada penyakit gangguan sistem imun, talasemia 2.       Penurunan produksi eritrosit, contohnya pada penyakit anemia aplastik, kekurangan nutrisi 3.       Kehilangan darah dalam jumlah besar, contohnya akibat perdarahan akut, perdarahan kronis, menstruasi, ulser kronis dan trauma Tanda dan gejala : 1.       Kelopak mata pucat, Sangat mudah untuk mendeteksi  anemia dengan melihat mata. Ketika anda meregangkan kelopak mata dan memperhatikan bagian bawah mata. Anda akan melihat bahwa bagian dalam kelopak mata berwarna pucat 2.       Sering kelelahan, jika anda merasa lelah sepanjang waktu selama satu bulan atau lebih, bisa jadi anda memliki jumlah sel darah merah yang rendah. Pasokan ener

PENGERTIAN ANEMIA

Image
  ANEMIA Anemia (dalam dahasa yunani yaitu avalpia anaimia artinya kekurangan darah, from av-an- “tidak ada” + alpa haima, “darah”) adalah keadaan saat jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada  dibawah normal. Sel darah merah mengandung hemoglobin yang memungkinkan merka mengangkut  oksigen dari paaru-paru, dan mengantarkannya keseluruh bagian tubuh. anemia atau kurang darah adalah kondisi dimana jumlah sel darah merah atau hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada dibawah normal.  Sel darah  merah mengandung hemoblobin yang berperan dalam mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengantarkannya keseluruh bagian tubuh. Anemia adalah penyakit darah yang sering ditemukan. Beberapa anemia memiliki penyakit dasarnya. Anemia bisa diklasifikasikan berdasarkan bentuk atau morfologi sel darah merah, etiologi yang mendasari, dan penampakan klinis. Penyebab anemia yang paling sering adalah perdarahan yang berl

FAKTOR YANG DAPAT MEWARISKAN THALASEMIA

Image
  THALASEMIA Faktor yang dapat mewariskan Thalasemia : 1.       Gangguan genetic, orang tua memiliki carier (heterozygot) penyakit thalasemia sehingga klien memiliki gen resesif homozygot 2.       Kelainan struktur hemoglobin a.        Kelainan struktur globin didalam fraksi hemoglobin. Sebagai contoh, Hb A (adult, yang normal), berbeda dengan Hb S (Hb dengan gangguan thalasemia) dimana, valin di Hb A digantikan oleh asam glutamate di Hb S b.       Menurut kelainan pada rantai Hb juga, thalasemia alfa (penurunan sintesis rantai alfa) dan beta (penurunan sintesis rantai beta) 3.        Produksi satu atau lebih dari satu jenis rantai polipeptida tergangu, defisiensi produksi satu atau lebih dari satu jenis rantai a dan b 4.       Terjadi kerusakan sel darah merah (eristrosite) sehingga umur eritrosit pendek (kurang dari 100 hari). struktur morfologi sel sabit (thalasemia) jauh lebih rentan untuk rapuh bila dibandingkan sel darah merah biasa. Hal ini dikarenakan berulangnya pe

TANDA DAN GEJALA PENYAKIT THALASEMIA

Image
THALASEMIA Thalasemia berasal dari kata yunani, yaitu talassa yang berarti laut. Yang dimaksud dengan laut ialah laut tengah, oleh karena penyakit ini pertama dikenal didaerah sedkitar laut tengah. Penyakit ini pertama kali ditemukan oleh seorang dokter di detroit USA yang bernama thomas B. Thalasemia adalah suatu gangguan darah yang diturunkan ditandai oleh defisiensi produk rantai globin pada hemoglobin Klasifikasi: 1.       Thalasemia minor / thalasemia trait : ditandai oleh anemia mikrositik, bentuk heterozigot 2.       Thalasemia intermedia : ditandai oleh splenomegali, anemia berat, bentuk homozigot 3.       Thalasemia mayor, anemia berat, tidak dapat hidup tanpa transfuse Etiologi : Thalasemia diakibatkan adanya variasi atau hilangnya gen ditubuh yang membuat hemoglobin. Hemoglobin adalah protein sel darah merah (SDM) yang membawa oksigen. Orang dengan talasemia memiliki hemoglobin yang kurang dan SDM yang lebih sedikit dari orang normal. Yang akan menghasilkan sua

PATOFISIOLOGI THALASEMIA

Image
 PATOFISIOLOGI THALASEMIA normal hemaglobin adalah terdiri dari Hb A dengan dua polipeptida rantai alpa dan dua rantai beta pada thalasemia yaitu tidak adanya atau kuangnya rantai beta dalam molekul hemoglobin yang mana ada gangguan kemapuan eritrosit membawa oksigen ada suatu kompensator yang mneingkat dalam rantai alpa, tetapi rantai beta mmproduksi secara terus menerus sehingga menghasilkan hemoglobin defective. ketidakseimbangan polipeptida ini memudahkan ketidakstabilan dan atau hemosiderosis kelebihan pada rantai alpa ditemukan pada thalasemia alpa. kelebihan rantai polipeptida ini mengalami presipitasi dalam sel eritrosit. globin intraeritrositik yang mengalami presipitasi, yang terjadi sebagai rantai polipeptida alpa dan beta atau terdiri dari hemoglobin yang tak stabil badan heinz, merusak sampul eritrosit dan menyebabkan hemolisis reduksi dalam hemoglobin menstimulasi bone marrow memproduksi RBC yang lebih dalam stimulasi yang konstan pada bone marrow, memproduksi RBC diluar

PEMERIKSAAN PADA HIPOTIROID

Image
PEMERIKSAAN PADA HIPOTIROID  Pemeriksaan penunjang a.        Pemeriksaan kadar T3 dan T4 b.       Pemeriksaan TSH (pada klien dengan hipotiroidisme primer akan terjadi peningkatan TSH serum, sedangkan pada yang sekunder kadar TSH dapat menurun c.        Pemeriksaan USG : pemeriksaan ini bertujuan untuk memberikan informasi yang tepat tentang ukuran dan bentuk kelenjar tiroid dan nodul Komplikasi Penyakit yang sering muncul akbiat hipotiroidisme : 1.       Penyakit hashimoto, disebut tiroiditis autoimun, terjadi akibat oto antibodi yang merusak jaringan tiroid. Ini menyebabkan penurunan HT disertai peningkatan kadar TSH  dan TRH akibat umpan balik negatif yang minimal 2.       Gondok endemik Hipotiroid akibat defisiensi iodium dalam makanan. Ini terjadi karena sel-sel tiroid menjadi aktif berlebihan dan hipertofik dalam usaha untuk menyerap semua iodium yang tersisa dalam darah. Kadar HT yang rendah akan disertai kadar TSH dan TRH yang tinggi karena minimnya umpan balik