JENIS -JENIS PERTUMBUHAN PADA MANUSIA

Image
  Jenis – jenis Pertumbuhan Pada dasarnya, jenis pertumbuhan dapat dibagi menjadi dua, yaitu pertumbuhan yang bersifat linier dan pertumubuhan massa jaringan. Dari sudut pandang antropometri, kedua jenis pertumbuhan ini mempunyai arti yang berbeda. Pertumbuhan linier menggambarkan  status gizi yang dihubungkan pada masa lampau dan pertumbuhan masa jaringan menggambarkan status gizi yang dihubungkan pada masa sekarang saat pengukuran. Pertumbuhan linier Bentuk ukuran linier adalah ukuran yang berhubungan dengan panjang badan, lingkar dada, dan lingkar kepala. Ukuran linier yang rendah biasanya menunjukan keadaan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein yang diderita waktu lampau. Ukuran linier yang paling sering digunakan adalah tinggi atau panjang badan.   Pertumbuhan masa jaringan Bentuk dan ukuran masa jaringan adalah masa tubuh. contoh ukuran massa jaringan adalah berat badan, lingkar lengan atas (LILA), dan tebal lemak bawah kulit. Apabila ukuran ini rendah

PENYAKIT ASAM URAT

 

PENYAKIT ASAM URAT

Asam urat adalah produk akhir dari metabolisme protein (purin). Hiperurisemia adalah konsentrasi asam urat yang larut dalam darah secara berlebih (>6.8 mg/dl). Hal ini dapat terjadi karena disebabkan  oleh overproduksi asam urat atau ekskresi (pengeluaran) yang berkurang dan Kelainan konsentrasi zat dalam serum yang cukup sering ditemukan. Asam urat sebagian besar diekskresi melalui ginjal dan sejumlah kecil dieksresi melalui pencernaan dimana asam urat dipecah oleh baketri yang disebut uricolysis. Konsentrasi serum asam urat lebih tinggi pada laki-laki. Peningkatan kadar dapat disebabkan oleh peningkatan pembentukan atau penurunan ekskresi asam urat. Selain itu penyebab lainnya adalah genetik yang dapat menyebabkan primary hyperuricemia, sebagian besar prymari hyperuricemia disebabkan oleh penurunan ekskresi urat (90%) dibandingkan peningkatan produksi (10%).

                Hyperuricemia dapat menyebabkan terjadinya silent tissue deposition, Gout, renal manifestations, associated cardiovascular events and mortality.  silent tissue deposition terjadi akibat kadar yang tinggi di cairan ekstraseluler sehingga terbentuk kristal urat monosedium dan biasanya berada di sendi dan jaringan lunak. Kristal urat monosedium dipengaruhi oleh turunnya kelarutan asam urat, suhu, pH rendah, gangguan pada sendi dan jaringan ikat, trauma, dan reabsorpsi air yang dapat menyebabkan supersaturasi, kurang gerak sendi misalnya pada saat tidur. Gout adalah kondisi yang diakibatkan pengendapan kristal asam urat pada sendi yang ditandai dengan peningkatan asam urat dalam darah dan peradangan sendi berulang (artritis) dan biasanya banyak menyerang usia > 40 tahun, pada pria lebih beresiko 9X dibandingkan dengan wanita. Batu asam urat pada ginjal beresiko terhadap oorang-orang yang memiliki pH asam urat rendah dan volume kurang pada urinnnya, selain itu juga memiliki resiko terhadap orang yang memiliki kadar asam urat tinggi juga mengkonsumsi obat-obatan. Batu asam urat pada ginjal dapat dicegah dengan mengkonsumsi air putih 8-10 gelas/hari , mengelola obesitas agar mencapai berat badan ideal, , kurangi konsumsi alkohol, dan menerapkan pola diet sehat.

                Faktor resiko dari penyakit asam urat adalah usia dan jenis kelamin, obesitas, alkohol, hipertensi, gangguan fungsi ginjal, penyakit metabolik, pola diet, dan penggunaan obat seperti aspirin dosis rendah, diuretik, dan obat-obat TBC. Sedangkan faktor pencetusnya adalah dehidrasi, alkohol, overeating, trauma/injury pada sendir, demam dan tindakan pembedahan. Gejala yang timbul adalah inflamasi dan nyeri sendi yang mendadak biasanya timbul pada malam hari, nyeri hebat, bengkak, kemerahan, demam, menggigil, nyeri badan, hilang dalam 3-10 hari walau tanpa pengobatan, dan 90% serangan pertama menyerang 1 sendi saja.  Asam urat dapat diketahui dari hasil laboratorium dengan melihat nilai kadar asam urat normal atau tinggi, selain itu dapat diketahui dari hasil pemeriksaan cairan sendi yang disebut gold standard, ditemukannya kristal yang mengendap pada sendi. Berdasarkan perjalanannya penyakit asam urat bermula dari hyperurisemia tanpa gejala menjadi gout serangan akut, kemudian masuk ke fase interstisial dan berlanjut menjadi gout kronis, ini semua dikarenakan oleh hyperurisemia yang tidak terkontrol. hyperurisemia dapat menyebabkan penyakit lain seperti pada ginjal yaitu batu ginjal dan gagal ginjal akut/kronis, pada kardiovaskuler yaitu hipertensi dan payah jantung, dan penyakit metabolik yaitu diabetes dan hiperlipidemia.


Comments

Popular posts from this blog

PENEMUAN MINERAL

MAKANAN ASIA TENGGARA

LANGKAH-LANGKAH MENGADAKAN PENYULUHAN KESEHATAN