JENIS -JENIS PERTUMBUHAN PADA MANUSIA

Image
  Jenis – jenis Pertumbuhan Pada dasarnya, jenis pertumbuhan dapat dibagi menjadi dua, yaitu pertumbuhan yang bersifat linier dan pertumubuhan massa jaringan. Dari sudut pandang antropometri, kedua jenis pertumbuhan ini mempunyai arti yang berbeda. Pertumbuhan linier menggambarkan  status gizi yang dihubungkan pada masa lampau dan pertumbuhan masa jaringan menggambarkan status gizi yang dihubungkan pada masa sekarang saat pengukuran. Pertumbuhan linier Bentuk ukuran linier adalah ukuran yang berhubungan dengan panjang badan, lingkar dada, dan lingkar kepala. Ukuran linier yang rendah biasanya menunjukan keadaan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein yang diderita waktu lampau. Ukuran linier yang paling sering digunakan adalah tinggi atau panjang badan.   Pertumbuhan masa jaringan Bentuk dan ukuran masa jaringan adalah masa tubuh. contoh ukuran massa jaringan adalah berat badan, lingkar lengan atas (LILA), dan tebal lemak bawah kulit. Apabila ukuran ini rendah

MASALAH KESEHATAN PADA SAAT KEHAMILAN

 

MASALAH KESEHATAN PADA SAAT KEHAMILAN

 

Diabetes melitus adalah penyakit metabolik yang disebabkan karena kekurangan jumlah hormon insulin dan atau gangguan kerja hormon insulin. Kehamilan dengan diabetes melitus atau disebut dengan DMG (diabetes melitus gestational) adalah gangguan intoleransi glukosa berbagai tingkat yang diketahui pertama kali saat hamil tanpa membedakan apakah penderita perlu mendapatkan insulin atau tidak.

DGM ini bisa terjadi berawal dari glukosa berdifusi melalui plasenta sehingga kadar glukosa darah pada ibu akan sama dengan glukosa darah pada janin. Akan tetapi insulin tidak dapat ke janin, sehingga pengaturannya tergantung kepada glukosa darah pada ibu.  Proses ini akan mengakibatkan glukosa darah meningkat, sehingga membutuhkan insulin yang lebih. Jika insulin kurang ini akan mengakibatkan hiperglikemia. Resistensi insulin ini disebabkan oleh hormon estrogen, progesteron, prolaktin, dan plasenta laktogen.

Faktor resiko yang menyebabkan DMG adalah riwayat keluarga, kehamilan pada wanita berumur > 35 tahun, obesitas, infeksi saluran kemih, ada riwayat pernah melahirkan anak yang berukuran besar, lahir mati dan bayi cacat.kondisi DGM ini biasanya ditandai dengan keluhan 3P yaitu poliphagia, poliuri dan polidipsi atau dikenal dengan sering kencing, sering minum dan nafsu makan meningkat dan kurang tenaga. Selain itu juga ditandai dengan GDP > 120 Mg/dl dan GDS >200 Mg/dl.

Kehamilan dengan DMG ini akan mengakibatkan berbagai komplikasi yang terjadi pada tubuh kita yaitu :

·         Komplikasi maternal adalah ISK, hidramnion, hipertensi kronik, preeklamsia, kematian ibu

·         Komplikasi fetal adalah abortus spontan, kelainan kongenital, insufisiensi plasenta, makrosomia, kematian intrauterin

·         Komplikasi neonatal (prematuritas, kematian intra uterin, kematian neonatal, trauma lahir, hipoglikemia, hipomagnesemia, hipokalsemia, hiperbilirubinemia)

·         Komplikasi anak adalah gangguan tumbuh kembang, intelektual, obesitas, dan diabetes melitus

Adapun yang perlu diperhatikan pada DMG adalah glukosa darah harus dikembalikan menjadi normal, pertumbuhan janin, komplikasi, meningkatkan derajat kesehatan. Hamil selalu identik dengan penambahan berat badan, ada yang tahu tidak kenapa penambahan barat badan saat hamil itu sangat penting sekali. Penambahan berat badan saat hamil  itu digunakan untuk pertumbuhan janin, plasenta, darah, air ketuban, dan jaringan maternal.

adapun untuk penambahan berat badan selama hamil dilihat berdasarkan kategori BMI sebelum hamil :

·         Kurang : 12,5 – 18 kg

·         Normal : 11,5 – 16 kg

·         Lebih : 7 – 11,5 kg

·         Obesitas : 6 kg

jadi untuk ibu hamil dengan obesitas harus diberikan  rendah kalori yaitu dikurangi 500 kalori/hari, rendah lemak, tinggi serat, cukup cairan, dan olahraga teratur.

Konstipasi adalah kesulitan/jarang defekasi, feses keras/kering. Penyebab konstipasi pada saat kehamilan yaitu rahim besar sehingga menekan kolon & rektum, progesteron yang menyebabkan gerak usus menurun, defekasi tidak teratur, laxatif jangka panjang, kurang aktifitas, kurang cairan dan serat, dan gangguan metabolik & endokrin. Sebaiknya kehamilan dengan konstipasi ini diberikan makanan yang tinggi serat yaitu sekitar 800 gr sayur + buah / hari, selain itu berikan cairan 2-3 liter/hari.

Kehamilan dengan anemia defisiensi FE adalah berkurangnya zat besi dalam darah sehingga HB darah menurun < 11 gr. Penyebabnya adalah konsumsi zat besi dalam makanan rendah, rendahnya absorbsi zat besi, kebutuhan yang meningkat, kehilangan darah.Perlu diketahui bahwa saat kehamilan kebutuhan fe meningkat, hal ini dikarenakan untuk kebutuhan basal, untuk pembentukan sel darah merah, untuk pembentukan janin & plasenta. Jika terjadi kehamilan dengan anemia defisiensi Fe maka akan menimbulkan komplikasi seperti abortus, prematur, perdarahan post partum, infeksi intra/post partum, jika terjadi pada masa konsepsi akan mengakibatkan kematian mudgah, kematian perinatal, prematuritas, cacat bawaan.Apabila telah terjadi kehamilan dengan defisiensi anemia defisiensi fe maka harus diberikan makanan yang mengandung energi tinggi, protein tinggi, mineral cukup kecuali fe diberikan 1 tablet/hari selama 90 hari, vitamin cukup kecuali vitamin C.

Hiperemesis adalah suatu keadaaan pada awal kehamilan sampai trimester 2 atau sampai kehamilan ke 20 minggu yang ditandai rasa mual muntah yang berlebihan dalam waktu yang cukup lama. Keadaan ini jika tidak diatasi dapat menyebabkan dehidrasi dan penurunan berat badan. Penyebabnya adalah primigravida, molahidatidosa, kehamilan ganda, perubahan metabolik, alergi dan faktor psikologi. Kehamilan dengan hiperemsis ini dapat menyebabkan komplikasi seperti dehidrasi berat, ikterik, takikardia, suhu meningkat, dan alkalosis. Kehamilan dengan hiperemesis ini perlu segera mendapatkan penangan yang tepat guna mengganti persediaan glikogen tubuh dan mengontrol asidosis, dan juga secara berangsur diberikan makanan berenergi dan zat gizi yang cukup, selain itu juga berikan karbohidrat tinggi, lemak rendah, makanan dalam bentuk kering, dan juga berikan makanan porsi keci tapi sering.

Preeklamsia adalah sindrom yang terjadi pada saat kehamilan memasuki minggu ke 20  dengan tanda hipertensi, proteinuri, kenaikan BB yang cepat (karena oedema), mual, muntah, pusing, nyeri lambung, oliguri dan kesadaran menurun. Yang perlu diperhatikan pada kondisi ini yaitu asupan garam dan protein dan juga berat badan jangan melebihi berat badan normal. Jadi untuk ibu hamil sebaiknya harus mulai terbuka dan jangan takut untuk memeriksakan kesehatan ketempat pelayanan kesehatan agar dapat diatasi sedini mungkin  karena ibu hamil itu rentan ternkena penyakit harus mendapatkan perhatian khusus dan pelayanan kesehatan yang tercukupi agar melahirkan generasi bangsa yang dapat memajukan negara ini, karena sumber dari generasi gemilang bangsa ini terletak pada ibu hamil.

Comments

Popular posts from this blog

PENEMUAN MINERAL

MAKANAN ASIA TENGGARA

LANGKAH-LANGKAH MENGADAKAN PENYULUHAN KESEHATAN