JENIS -JENIS PERTUMBUHAN PADA MANUSIA

Image
  Jenis – jenis Pertumbuhan Pada dasarnya, jenis pertumbuhan dapat dibagi menjadi dua, yaitu pertumbuhan yang bersifat linier dan pertumubuhan massa jaringan. Dari sudut pandang antropometri, kedua jenis pertumbuhan ini mempunyai arti yang berbeda. Pertumbuhan linier menggambarkan  status gizi yang dihubungkan pada masa lampau dan pertumbuhan masa jaringan menggambarkan status gizi yang dihubungkan pada masa sekarang saat pengukuran. Pertumbuhan linier Bentuk ukuran linier adalah ukuran yang berhubungan dengan panjang badan, lingkar dada, dan lingkar kepala. Ukuran linier yang rendah biasanya menunjukan keadaan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein yang diderita waktu lampau. Ukuran linier yang paling sering digunakan adalah tinggi atau panjang badan.   Pertumbuhan masa jaringan Bentuk dan ukuran masa jaringan adalah masa tubuh. contoh ukuran massa jaringan adalah berat badan, lingkar lengan atas (LILA), dan tebal lemak bawah kulit. Apabila ukuran ini rendah

CARA MENERAPKAN DIET DIABETES MELITUS SEHARI-HARI

 

CARA MENERAPKAN DIET DIABETES MELITUS SEHARI-HARI

Program dasar diet untuk diabetes melitus adalah dengan menerapkan diet diabetes melitus yang disesuaikan dengan tipenya.  Program dasar diet diabetes  melitus  tipe 1 yaitu dengan terapi insulin berintegritas dengan perencanaan makanan dan pola kegiatan secara individu. Individu yang menggunakan rapid acting insulin dengan suntikan atau pompa, perlu penyesuaian makanan, snack dan dosis insulin berdasarkan karbohidrat yang terkandung dalam makanan/snack. Individu yang menggunakan dosis insulin yang tetap setiap hari, intake karbohidrat sebaiknya konsisten pada jadwal dan jumlah setiap harinya. OR yang terencana insulin dapat disesuaikan, bila OR tidak terencana kemungkinan membutuhkan ekstra karbohidrat.

Sedangkan untuk program dasar diet diabetes melitus tipe 2 yaitu menurunkan berat badan, mengurangi asupan energi 250-500 kalori/ hari, Intake zat gizi terutama karbohidrat tersebar sepanjang hari, meningkatkan aktifitas fisik, menurunkan intake lemak, monitoring kadar gula darah.Pada umumnya penyebab sesorang memiliki penyakit diabetes melitus disebabkan karena kelebihan asupan energi, karbohidrat dan lemak, selain itu juga bisa disebabkan karena  obesitas, underweight, penurunan berat badan yang tidak direncanakan juga kurangnya aktivitas fisik. Seseorang yang mempunyai penyakit diabetes dianjurkan untuk menerapkan perencanaan makan dengan tepat. Pada penderita diabetes melitus tipe 1  yang harus diperhatikannya adalah ketepatan dan pemilihan waktu makan, pemilihan insulin, dan monitor kadar gula darah secara tepat. Sedangkan pada penderita diabetes melitus tipe 2 yang harus diperhatikannya adalah kelebihan berat badan, porsi makan dan snack, aktivitas fisik, monitoor kadar gula darah, juga obat yang dikonsumsi.

 Prinsip yang harus diterapkan untuk penderita penyakit diabetes melitus prinsip  3J yaitu jadwal, jumlah dan jenis yang artinya adalah sebagai berikut :

  • ·         Jadwal, harus disesuaikan dengan aktivitas, kebiasaan makan, jadwal insulin/OHO, 3 kali makan utama dan 3 kali selingan
  • ·         Jumlah, harus disesuaikan dengan kebutuhan gizi individu, sama dengan non diabetes, komposisi gizi seimbang
  • ·         Jenis makanan, untuk pemilihan bahan makanan gunakan variasi bahan makanan, pilih bahan makanan segar daripada yang diawetkan/kalengan, tetap dapat memilih bahan makanan kesukaan tetapi harus direncanakan dengan baik supaya kadar gula darah, kolesetrol, dan tekanan darah tetep terkendali. Untuk pola menu makan utama : makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur 2 macam dan bauh.

Comments

Popular posts from this blog

PENEMUAN MINERAL

MAKANAN ASIA TENGGARA

LANGKAH-LANGKAH MENGADAKAN PENYULUHAN KESEHATAN