CARA MENGATASI MASALAH GIZI ANAK SEKOLAH
- Get link
- X
- Other Apps
CARA MENGATASI MASALAH GIZI
ANAK SEKOLAH
Status gizi adalah keadaan keseimbangan antara asupan
zat gizi dan kebutuhan zat gizi oleh tubuh untuk berebagai keperluan proses
biologis. Gizi seimbang apabila asupan zat gizi sesuai dengan kebutuhan zat
gizi yang dinamakan gizi baik, sedangkan gizi tidak seimbang terjadi apabila
asupan zat gizi tidak sesuai (kurang atau melebihi)dengan kebutuhan zat gizi
yang dinamakan kurang gizi atau gizi lebih. Gizi yang seimbang sangat penting
diberikan kepada anak karena sedang memulai tahap perkembangan yaitu kepandaian
atau stimulasi dini.
Tahap perkembangan pada anak terdiri dari perkembangan motorik (motorik
kasar dan motorik halus), motorik bahasa dan motorik sosial. Gizi yang seimbang
mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, kecerdasan, pemeliharaan kesehatan,
aktivitas dan lain-lain. Pertumbuhan adalah perubahan ukuran fisik dari waktu
ke waktu, baik dari segi dimensi, proporsim maupun komposisi tubuh. pada
manusia , ukuran fisik (tubuh) manusia disebut dengan istilah antropometri. Perkembangan adalah
perubahan kemampuan anak dalam gerakan motorik kasar (pada usia 12-15
bulan)atau halus, kecerdasan, mental, perilaku dari waktu kewaktu.
Karakteristik pertumbuhan anak prasekolah atau balita yaitu usia 1-3 tahun
pada anak terjadi laju tumbuh fisik lambat, 2-3 tahun laju tumbuh lingkar
kepala, 3-4 tahun gigi geligi susu bertahap, dan pada usia 4-6 tahun aktifitas
fisik meningkat. Selain itu, pada anak usia prasekolah biasanya mulai memilih-milih
makanan dan makanan yang mereka sukai adalah makanan manis, crispy, lembek,
gurih, rasa tidak tajam, hangat dan kemasan. Sedangkan pada anak usia sekolah memiliki karakteristik pertumbuhan relatif lebih cepat
umumnya pada jenis kelamin perempuan lebih cepat daripada laki laki (rata rata
pada perempuan terjadi pertambahan berat baan sekitar 1,8-3 kg/tahun),
kebutuhan gizi anak lebih banyak karena memiliki aktivitas lebih tinggi, anak
mulai memilih dan menentukan makanannya sendiri dan kadang-kadang timbul
kesukaan yang berlebih terhadap suatu makanan (food fadism).
Karakteristik inilah anak usia sekolah cenderung mengalami masalah gizi (anemia yang dapat mengganggu konsetrasi belajar, KVA, pembesaran kelejra parotis, dan carries dentis) apabila tidak ditangani dengan tepat. Adapun yang memperburuk status gizi anak sekolah yaitu anak sering memilih makanan yang salah tapi disukai, anak senang jajan, anak lelah bermain. Ada beberapa cara untuk melakukan pencegahan terhadap masalah status gizi pada anak usia sekolah yaitu dengan membiasakan sarapan pagi, memberikan makanan bekal, diadakannya kantin dan school feeding. Tujuan pencegahan dengan melakukan penyediaan dan pemberian makanan pada anak usia sekolah agar meningkatkan/mempertahankan berat badan, mempertahankan status gizi, menjamin pertumbuhan dan perkembangan serta meningkatan daya tahan tubuh.
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment