Posts

Showing posts from February, 2022

JENIS -JENIS PERTUMBUHAN PADA MANUSIA

Image
  Jenis – jenis Pertumbuhan Pada dasarnya, jenis pertumbuhan dapat dibagi menjadi dua, yaitu pertumbuhan yang bersifat linier dan pertumubuhan massa jaringan. Dari sudut pandang antropometri, kedua jenis pertumbuhan ini mempunyai arti yang berbeda. Pertumbuhan linier menggambarkan  status gizi yang dihubungkan pada masa lampau dan pertumbuhan masa jaringan menggambarkan status gizi yang dihubungkan pada masa sekarang saat pengukuran. Pertumbuhan linier Bentuk ukuran linier adalah ukuran yang berhubungan dengan panjang badan, lingkar dada, dan lingkar kepala. Ukuran linier yang rendah biasanya menunjukan keadaan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein yang diderita waktu lampau. Ukuran linier yang paling sering digunakan adalah tinggi atau panjang badan.   Pertumbuhan masa jaringan Bentuk dan ukuran masa jaringan adalah masa tubuh. contoh ukuran massa jaringan adalah berat badan, lingkar lengan atas (LILA), dan tebal lemak bawah kulit. Apabila ukuran ini rendah

JENIS -JENIS PERTUMBUHAN PADA MANUSIA

Image
  Jenis – jenis Pertumbuhan Pada dasarnya, jenis pertumbuhan dapat dibagi menjadi dua, yaitu pertumbuhan yang bersifat linier dan pertumubuhan massa jaringan. Dari sudut pandang antropometri, kedua jenis pertumbuhan ini mempunyai arti yang berbeda. Pertumbuhan linier menggambarkan  status gizi yang dihubungkan pada masa lampau dan pertumbuhan masa jaringan menggambarkan status gizi yang dihubungkan pada masa sekarang saat pengukuran. Pertumbuhan linier Bentuk ukuran linier adalah ukuran yang berhubungan dengan panjang badan, lingkar dada, dan lingkar kepala. Ukuran linier yang rendah biasanya menunjukan keadaan gizi yang kurang akibat kekurangan energi dan protein yang diderita waktu lampau. Ukuran linier yang paling sering digunakan adalah tinggi atau panjang badan.   Pertumbuhan masa jaringan Bentuk dan ukuran masa jaringan adalah masa tubuh. contoh ukuran massa jaringan adalah berat badan, lingkar lengan atas (LILA), dan tebal lemak bawah kulit. Apabila ukuran ini rendah

PERANAN HORMON UNTUK PERTUMBUHAN JANIN

Image
Jenis hormon yang berperan pada pertumbuhan janin adalah somatotropin, hormon plasenta, hormon tiroid, insulin dan peptida-peptida lain dengan kativitas mirip insulin. Didaerah endemik gondok, pada umumnya penduduk menderita pertumbuhan terhambat. Bentuk fisik tubuh biasanya pendek dan kerdil. Kondisi ini disebabkan oleh asupan iodium penduduk di daerah endemik sangat rendah. Iodium adalah salah satu mineral yang sangat berperan terhadap pembentukan hormon tiroksin.             Hormon yang dihasilkan dari kelenjar tiroid seperti TRH (tiroid relating hormon), T3, dan T4 sudah diproduksi oleh janin sejak minggu ke 12. Pengaturan oleh hipofisis sudah terjadi pada minggu ke 13. Kadar hormon ini makin meningkat sampai minggu ke 24, lalu konstan. Jenis hormon yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid ini termasuk hormon pertumbuhan ( growth hormon ) karena itu apabila terjadi kekurangan pada kelenjar ini, produksi hormon akan terganggu yang akan mengakibatkan pertumbuhan terhambat. 

BAHAYA ZAT KIMIA BAGI IBU HAMIL

Image
Berbagai jenis obat-obatan yang bersifat racun seperti thalidomide, phenitoin, methadoin dan obat-obatan anti kanker yang diminum oleh ibu hamil pada saat kehamilan akan menyebabkan kelainan bawaan. Bagi ibu hamil yang kecanduan alkohol dan perokok berat, dapat melahirkan bayi dengan BBLR, lahir mati, cacat atau retardasi mental. Pada ibu hamil yang menderita keracunan logam berat, seperti makan ikan yang terkontaminasi merkuri (air raksa) dapat menyebabkan mikrosefali. Keracunan logam berat biasanya terjadi didaerah tempat air laut tercemar oleh air limbah dari pusat-pusat industri. Contohnya dijakarta utara tempat air laut tercemar limbah industri, kandungan logam berat air sangat tinggi, yang menyebabkan kandungan logam berat air juga tinggi. Penyakit yang disebabkan oleh makan ikan dengan kandungan merkuri yang tinggi dijepang dikenal dengan penyakit minamata. 

FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL YANG DAPAT MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN JANIN

Image
  Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Janin 1.       Internal a.        Genetik : -           Individu (keluarga) -           Ras/lingkungan intrauterin (ketidakcukupan plasenta) b.       Obstretrik : -           BBLR -           Lahir kembar c.        Seks -           Laki-laki lebih panjang dan lebih berat   2.       Eksternal a.        Gizi -           Janin (diet maternal : protein, energi dan mineral) -           Bayi (ASI dan susu) -           Anak (protein, energi, iodium, zink, vitamin D, dan asam folat)   b.       Obat-obatan -           Alkohol, tembakau, dan kecanduan obat-obatan lainnya c.        Lingkungan -           Iklim -           Daerah kumuh d.       Penyakit -           Endokrin         : Hormon pertumbuhan (pituitary) -           Infeksi             : Bakteri akut dan kronis, virus dan cacing -           Kongenital      : Anemia sel sabit, kelainan metabolik sejak lahir -           Penyakit kronis: Kanker, malabsorp

PENTINGNYA MEMPERHATIKAN STATUS GIZI PADA IBU HAMIL

Image
  Status gizi ibu hamil sangat mempengaruhi pertumbuhan janin dalam kandungan. Apabila status gizi ibu buruk, baik sebelum kehamilan maupun selama kehamilan. Akan menyebabkan berat bayi lahir rendah (BBLR). Disamping itu akna mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan otak janin, anemia pada bayi baru lahir, bayi baru lahir mudah terinfeksi, abortus dan sebagainya. Kondisi anak yang lahir dari ibu yang kekurangan gizi dann hidup dalam lingkungan yang miskin akan menghasilkan generasi kekurangan gizi dan mudah terkena penyakit infeksi. Keadaan ini berbeda dengan negara-negara maju seperti jepang dengan status gizi ibu sebelum dan selama kehamilan dalam kondisi baik sehingga menghasilkan anak dengan potensi pertumbuhan yang prima. Generasis orang muda jepang, teutama tinggi badan, sebelum perang kedua dan dibandingkan pada saat ini berbeda sanagt bermakna. Perbedaan ini disebabkan karena status gizi yang baik. 

TUMBUH KEMBANG ANAK DAPAT DIPENGARUHI OLEH KONDISI ANAK

Image
  Faktor keluarga dan adat istiadat yang berpengaruh pada tumbuh kembang anak antara lain : pekerjaan atau pendapatan keluarga, stabilitas rumah tangga, adat istiadat, norma dan tabu serta urbanisasi. Unichef dan johnson (1992) membuat model interelasi tumbuh kembang anak dengan melihat penyebab dasar, sebab tidak langsung, dan sebab langsung. Sebab langsung adalah kecukupan makanan dan keadaan kesehatan. Penyebab tidak langsung meliputi ketahanan makanan keluarga, asuhan bagi ibu dan anak, pemanfaatan pelayanan kesehatan, dan sanitasi lingkungan. Penyebab yang paling mendasar dari tumbuh kembang anak adalah masalah struktur politik dan ideologi serta struktur ekonomi yang dilandasi oleh potensi sumber daya. Disamping itu, berbagai faktor sosial ekonomi ikut mempengaruhi pertumbuhan anak. Faktor sosial ekonomi tersebut antara lain : pendidikan, pekerjaan, teknologi, budaya, dan pendapatan keluarga. Faktor tersebut akan beriteraksi satu dengan yang lainnya sehingga dapat mempengaruhi

FAKTOR YANG DAPAT MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN ANAK

Image
  Lingkungan fisik yang dapat mempengaruhhi pertumbuhan adalah cuaca, keadaan geografis, sanitasi lingkungan, keadaan rumah, dan radiasi. Cuaca dan keadaan geografis berkaitan erat dengan pertanian dan kandungan unsur mineral dalam tanah. Daerah kekeringan atau musim kemarau yang panjang menyebabkan kegagalan panen. Kegagalan panen ini menyebabkan persediaan pangan ditingkat rumah tangga menurun yang berakibat pada asupan gizi keluarga rendah. Keadaan ini dapat menyebabkan gizi kurang dan pertumbuhan anak akan terhambat. Kondisi geografis yang berkapur didaerah pegunungan   dan daerah lahar   menyebabkan kandungan iodium dalam tanah sanagt rendah. Umumnya didaerah endemik, gangguan akibat kekurangan iodium (GAKY) menyebabkan pertumbuhan penduduknya sangat terhambat seperti kerdil atau kretinisme.  Keadaan sanitasi lingkungan yang kurang baik memungkinkan terjadinya berbagai jenis penyakit antara lain diare, cacingan, dan infeksi saluran pencernaan. Apabila anak menderita infeksi salura

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN JANIN

Image
  Menurut Soetjiningsih (1998), lingkungan pranatal yang mempengaruhi pertumbuhan janin mulai konsepsi sampai lahir, antara lain : ·          Gizi ibu pada saat hamil ·          Mekanis : Kelainan bawaan pada bayi dapat disebabkan oleh trauma dan cairan ketuban yang kurang. Demikian pula, posisi janin yang tidak normal dapat menyebabkan  berbagai kelainan pada bayi yang dilahirkan dan dapat menyebabkan terlambatnya pertumbuhan. ·          Toksin / Zat Kimia ·          Endokrin ·          Radiasi ·          Infeksi ·          Stress ·          Anoksia embrio : Menurunnya oksigenasi janin melalui gangguan pada plasenta atau tali pusat, dapat menyebabkan berat badan lahir rendah